Padang Panjang(SUMBAR).GP- Sebanyak 200 orang buyer dan seller se-Asia Tenggara melakukan meeting Bussnies pada event Minangkabau Travel Mart 4. Meeting Bussnies ini berlangsung pada Rabu (3/10) sejak pukul 08.00 hingga Pukul 15.00 WIB dan diselenggarakan di Auditorium Mifan Kota Padang Panjang.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang Panjang Hendri Fauzan, AP, M.Si mengatakan, kegiatan ini merupakan kegiatan MTM yang keempat kalinya di buka di Kota Padang Panjang.
"Sampai saat ini kegiatan MTM mulai dari awal sampai yang keempatnya daerah kita dipercaya sebagai tempat Oppening acara ini", ujar Hendri.
Kegiatan dimulai sejak kemarin dimana para peserta telah melakukan registrasi, mengikuti acara pembukaan secara resmi malam tadi, dan saat ini para peserta mengikuti kegiatan Meeting Bussnies Class Internasional dan akan dilanjutkan ke Kubu Gadang untuk melihat Atraksi Silek Lanyah.
Nah saat ini mereka mengikuti kegiatan Meeting Bussnies Class Internasional dimana kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan industri-industri yang ada, memperkenalkan produk-produk Kota, serta membawa para peserta untuk dapat menyebarluaskan pariwisata Kota Padang Panjang ini, kata Hendri.
"Namun untuk besok para peserta ini akan melanjutkan perjalanannya ke Pesantren Diniyah Putri, dan ke Istana Basa Pagaruyung Batusangkar, serta akan mengikuti acara penutupan di Puncak Lawang", tutup Hendri.
“Minangkabau travel mart sangat mendukung bisnis di sektor pariwisata dikarenakan mampu menghadirkan 200 orang peserta yang terdiri dari buyer dan seller dari Negara-negara Asia tenggara. Dapat dikatakan bahwa kegiatan Minangkabau Travel Mart ini merupakan kegiatan berskala Internasional disektor pariwisata” tutur Drs. Dalius selaku Sekretaris Dinas Pariwisata Kota Padang Panjang.
Minangkabau Travel Mart sangat bermanfaat untuk pengembangan pariwisata lokal yang ada di Padang Panjang dan di Provinsi Sumatera Barat, dimana pemilik bisnis perjalanan wisata dapat mempromosikan paket-paket wisata yang ada di Kota Padang Panjang dan di Provinsi Sumatera Barat.
“Harapan utamanya adalah peningkatan sektor pariwisata di Kota Padang Panjang, muncul pelaku-pelaku bisnis pariwisata yang ada di Kota Padang Panjang sehingga semakin banyak paket-paket wisata yang dapat dijual seperti wisata pendidikan , wisata religi, wisata kuliner dan destinasi wisata” lanjut Dalius.
Semakin banyak masyarakat yang menyadari dan mengerti mengenai bisnis pariwisata karena pariwisata telah menjadi industri. Sektor industri tidak hanya melibatkan pelaku bisnis namun juga masyarakat yang akan merasakan efeknya terkait dengan industri rumahan yang dimiliki masyarakat seperti kerajinan tangan, makanan serta rumah-rumah masyarakat yang dapat dijadikan Home Stay dan dapat juga ditawarkan menjadi paket wisata bagi wisatawan yang berkunjung ke Kota Padang Panjang.
“Minang Travel Mart diharapkan menjadi peluang usaha bagi masyarakat Kota Padang Panjang kedepannya. Jika peluang ini dapat dimanfaatkan secara optimal tentu pasti dapat meningkatkan kesejahteraan dari masyarakat” jelas Dalius.
Setelah berakhir sesi Meeting Bussnies kegiatan MTM 4 dilanjutkan dengan kunjungan wisata ke Desa Kubu Gadang. Para Peserta akan disungguhkan Atraksi Silek Lanyah. Untuk agenda hari ketiga Peserta akan mengunjungi Istana Pagaruyuang dan Wisata Pendidikan Diniyah Putri Padang Panjang. Dan acara Minang Travel Mart 4 akan ditutup di lokasi wisata puncak Lawang, Kabupaten Agam.
#GP-RIFKI/Release Kominfo/ ulfa/cg.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar