Wakil Walikota Padang Panjang Drs. Asrul: Pondok Pesantren Bukan Pencipta Teroris
Padang Panjang(SUMBAR).GP- Memperingati Hari Santri Nasional ke-4 yang jatuh pada 22 Oktober mendatang, Wakil Walikota Padang Panjang Drs. Asrul membuka secara resmi kegiatan Tabligh Akbar yang diselenggaran di Islamic Center Kota Padang Panjang, Jum'at (19/10/2018).
Tabligh Akbar tersebut mendatangkan Buya Maigus Nasir sebagai pemberi tausyiah agama, Kepala Kemenag Padang Panjang Gusman Piliang, Pejabat Sekda Martoni, Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Kota Padang Panjang, seluruh ASN se - Padang Panjang serta santriwan santriwati Pondok Pesantren se - Padang Panjang.
Padang Panjang merupakan pusat pendidikan islami yang banyak berdirinya pondok pesantren. Sebab itulah Padang Panjang dikenal dengan julukan "Kota Serambi Makah". Keberadaan pondok pesantren diharapkan dapat melahirkan generasi tokoh - tokoh nasional dan ulama besar nantinya.
"Kami atas nama pemerintah selalu memberi dukungan dan perhatian akan keberadaan pondok pesantren ini, kami berharap pondok pesantren ini selalu meningkatkan mutu dan kulitas pendidikan sehingga kedepannya selalu melahirkan ulama dan tokoh nasional", ujar Asrul.
Asrul berpesan, untuk selalu menjaga ciri khas pondok pesantren agar menjadi primadona dalam memberikan didikan kepada para santri, sekaligus menjadikan motivasi bagi kita agar pondok pesantren yang ada di Padang Panjang selalu jaya.
Twrakhir, Asrul mengucapkan selamat Hari Santri Nasional, semoga ilmu yang diperoleh menjadi berkah dan dapat diterapkan untuk generasi selanjutnya.
Sementara itu, Gusman Piliang menambahkan saat ini, banyak tersebar rumor bahwa pondok pesantren adalah tempat melahirkan generasi yang radikal dan terorisme serta kekejaman lainnya.
"Dengan peringati hari santri ini, mari kita buktikan penyataan yang miring tentang pondok pesantren itu tidaklah benar, kita jadikan momentum ini untuk berpikiran positif dan menjawab semua pertanyaan bahwa pondok pesantren bukan pencipta teroris", tutup Gusman.
#GP- Rifki/Rel/Ci
Tidak ada komentar:
Posting Komentar