Meulaboh(ACEH).GP- Jarak tempuh lokasi TMMD di Desa Ujong Raya dari pusat Kecamatan Panton Rhe, Aceh Barat, cukup jauh, tak hanya jalan yang berlumpur namun tak bisa pula dilalu roda empat.
Untuk mencapai Lokasi TMMD para rombongan harus menggunakan sepeda motor di sebabkan harus melintasi jembatan gantung lagi. Motor Babinsa jajaran Kodim 0105/Aceh Barat menjadi salah satu kendaraan alternatif yang digunakan Danrem, Bupati hingga Dandim.
Bersama istri para perwira TNI dan Orang nomor satu di Aceh Barat mengendarai Sepeda Motor Babinsa, dengan sangat berhati-hati mereka melintasi medan agar tak terjebak lumpur hingga sampai ke lokasi TMMD.
Dandim 0105 Aceh Barat, Letkol Kav Nurul Diyanto, mengatakan, lokasi TMMD yang dipilihnya merupakan daerah terpencil atau pelosok yang jauh dari sentuhan teknologi.
“Kita bisa lihat jalan menuju kemari susah dan sangat jauh, apalagi daerah disini tidak dekat dengan instasi negara. Kita bersama sama hendak meningkatkan kebersamaan dan mengeratkan hubungan TNI Rakyat,” kata Dandim.
Ia menjelaskan, TMMD memiliki dua kegiatan yang memiliki dua sasaran. Secara fisik pihaknya akan membuka akses jalan baru sepanjang 6.500 meter dengan lebar mencapai 8 meter.
Sementara itu sasaran non fisik meliputi, penyuluhan wawasan kebangsaan dan bela Negara, penyuluhan pertanian, holticultura, perkebunan dan perternakan, sosialisasi hukum dan bahaya narkoba, serta pengobatan dan khitanan massal.
“Dan itu akan berlangsung selama kegiatan TMMD, sebagai wujud nyata sinergritasTNI dan pemerintah daerah dalam mendorong laju pembangunan di desa,” ujarnya.
#GP- Red.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar