 |
| Waka BNN Provinsi Sumbar Romi Saputra: Rehabilitasi adala salah satu bentuk upaya untuk menyelamatkan para pengguna dari belenggu narkoba (Dok: Goparlement) |
Padang(SUMBAR).GP- Camat Kota Tangah Kota Padang lantik pengurus Penggiat Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) Kelurahan Perupuk Tabing Kecamatan Koto Tangah periode 2018-2020, Sabtu (27/10/2018).
Meskipun acara pelentikan pengurus P4GN tersebut tampak sederhan, namun antusias masyarakat setempat sangat mengharapkan aksi nyata dari kepengrusan P4GN yang dinakhodai oleh Pun Ardi, S.Ag, Sekretaris Buderi Himra, S.Kom, Bendahara Rita Lestari beserta anggota untuk melakukan aksi nyata dalam melakukan pencegahan dan tindakan preventif terhadap bahaya narkoba ditengah-tengah masyarakat.
"Untuk melakukan pencegahan narkoba ini, kita harus mewaspadai pendatang yang mengontrak/menyewa rumah di wilaya kita. Karena, pada umumnya yang sering tertangkap dalamkasus narkoba ini adala pendatang," kata Camat Koto Tangah Syahrul, S.Pd mengawali sambutan acara pelantikan pengurus P4GN tersebut.
Untuk meningkatkan kesadaran warga terkait bahayanya penyalahgunaan Narkoba, kata Camat Koto Tangah Syahrul, S.Pd, kita perlu bersinergi bersama dengan masyarakat melakukan sosialisasi atau mengelar berbagai kegiatan tentang bahaya penyalahgunaan narkoba.
"Penyuluhan atau sosialisasi ini dikatakan bentuk tindakan preventif yang bisa kita lakukan agar para masyarakat terhindar dari bahaya narkoba," baik menjadi pengguna, penjual atau pembeli barang haram yang disebut narkoba ini," ujarnya Camat Koto Tangah.
Acara pengukuhan P4GN Kelurahan Perupuk Tabing Kecamatan Koto Tangah dihadiri oleh, Babin Kantibman Jonni Elfi, Waka BNN Provinsi Sumatera Barat Romi Saputra, Sekretaris Rifai, Koordinator penggiat Kecamatan Salman dan Ketua DPD PPWI Sumbar Bidang Organisasi Rifnaldi
Pada kesempatan tersebut, Babin Kantibman Jonni Elfi juga menjelaskan tentang bahaya narkoba, "Narkoba sangat berbahaya baik untuk kesehatan maupun kehidupan kita, karena mengkosumsi narkoba ini bisa mengakibatkan kematian, selain itu kejahatan narkoba itu selain bisa direhab bagi pengguna dan untuk penjual narkoba juga sangat berat ancaman pidananya," papar Jonni Elfi.
Hal senada juga dipaparkan oleh Waka BNN Provinsi Sumbar Romi Saputra tentang bahaya norkoba, "Dinegara kita saat ini ada 3 (tiga) kejahatan saat ini yang menjadi perhatian publi, kejahatan terorisme, narkoba dan korupsi. Khususnya bagi orang yang mempergunakan narkoba terutama generasi penerus bangsa ini, dalam jangka panjang akan merusak dan menghancurkan negara ini, bahkan negara kita telah menyatakan sikap perang melawan peredaran narkoba, sedangkan korupsi mengganggu perekonomian negara, dan terorisme dapat menjadi momok ketakutan masyarakat," beber Romi Putra dibenarkan Sekretaris BNN Sumbar Rifai, juga menyebutkan siap membantu proses rehabilitasi bentuk salah satu upaya untuk menyelamatkan para pengguna dari belenggu narkoba secara geratis.
Sementara itu, DPD PPWI Sumbar Rifnaldi menyebutkan, "Kita di PPWI baik secara Nasional, Daerah Tingkat I serta Kabupaten/Kota memiliki program rutin melakukan kegitan sosialisasi tentang bahaya narkoba. Terutama untuk pelajar Sekolah Dasar (SD), SLTP dan SLTA serta Masyarakat yang berkerja sama dengan Badan Narkotika Nasional," katanya.
“Kita, PPWI sering menggelar sosialisasi di semua komponen masyarakat umum, baik TNI/Polri kalangan pendidikan, kalangan masyarakat umum, tokoh agama, tokoh masyarakat, dengan menggandeng pemateri handal dari kalangan Staf Ahli BNN, yakni Brigjen Pol Dr. Victor Pudjiadi, SpB, FICS, FMD. Sebagai seorang polisi dengan latar belakang pendidikan kedokteran, serta memiliki wawasan dan pengetahuan yang luas tentang narkotika dan obat-obat terlarang, Dr. Vidtor sangat tepat untuk menjadi narasumber dalam program tersebut. Selain itu, sebagai seorang pemegang 16 rekor MURI (Museum Rekor Indonesia) dan 19 rekor ORI (Original Record Indonesia), serta memiliki ketrampilan sebagai pesulap nasional dan internasional, mahir memainkan berbagai alat musik, dan pengetahuannya yang amat luas di berbagai bidang ilmu, Dr. Victor mampu menyampaikan materi seminar tentang narkoba secara atraktif dan sangat menarik bersama Ketua DPN PPWI Wilson Lalengke S.Pd, M.Sc, MA," pungkas Rifnaldi dan sekaligus menyatakan sikap, jika dibutukan PPWI akan siap selalu mendampingi P4GN .
#GP- Nofi/Red
Tidak ada komentar:
Posting Komentar