Padang(SUMBAR).GP- Walikota Padang diwakili Kepala Kantor Kesbangpol Mursalim, menghadiri prosesi serah terima jabatan (Sertijab) sekaligus pisah sambut Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas II A Padang antara Kalapas yang lama Sri Yuwono, Bc.IP.SIP.M.Si kepada Kalapas yang baru Arimin, Bc.IP.S.Pd.
Kegiatan yang dilangsungkan di Aula Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas II A Muaro Padang, Selasa (4/8) pagi itu, disaksikan langsung Kepala Kanwil Kemenkumham Sumatera Barat (Sumbar), Dwi Prasetyo Susanto. Juga hadir Kepala-kepala Divisi se-Kantor Wilayah Kemenkumham Sumbar, Unsur Forkopimda Kota Padang, segenap jajaran pegawai Lapas Kelas II A Padang serta undangan lainnya.
Sebagaimana diketahui, Sri Yuwono menduduki jabatan barunya sebagai Kalapas Kelas II A Kendal, Jawa Tengah setelah dilantik 20 Agustus 2018 di Aula LP Kelas II A Kendal. Sementara Kalapas Kelas II A Padang yang baru, Arimin dilantik 3 September 2018, ia sebelumnya menjabat Kalapas II B Kota Pasuruan, Jawa Timur.
“Atas nama Pemerintah Kota Padang, kita menyambut adanya sertijab Kalapas Kelas II A Padang. Selamat buat bapak Arimin sebagai Kalapas Kelas II A Padang yang baru. Kemudian doa yang sama juga buat bapak Sri Yuwono, semoga sukses menjalankan jabatan yang baru,” imbuh Mursalim mendoakan.
Kepala Kanwil Kemenkumham Sumbar, Dwi Prasetyo Susanto dalam kesempatan itu menyampaikan, ada 9 Kepala UPT yang dilantik pada 3 September 2018, termasuk Kalapas Kelas IIA Padang. Dia berharap Sri Yuwono sukses di tempat baru sebagai Kalapas Kelas II A Kendal.
“Kepada Bapak Arimin, kami ucapkan selamat datang di Kota Padang. Tugas Bapak Arimin berat, karena Lapas Kelas II A Padang ini adalah rujukan seluruh Lapas se-Sumatera Barat. Kita tidak bisa menolak ada tahanan titipan dari kepolisian dan kejaksaan atau dari daerah lain. Sebagai lapas rujukan, lapas ini harus terjamin keamanannya, oleh karena itu kita harus senantiasa menggalang dukungan dengan Forkopimda,” ujar Dwi Prasetyo.
Kepala Lapas Kelas II A Padang yang lama, Sri Yuwono dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas dukungan pemerintah daerah dan Forkopimda khususnya bagi dirinya selama menjabat Kalapas Kelas IIA Padang.
“Kami memohon doa kita semua, agar saya dapat menjalankan amanah pada jabatan baru sebagai Kalapas Kendal. Mohon maaf jika saya ada kesalahan dan kekhilafan selama bertugas di sini. Di Padang ini enak. Makanannya enak-enak aplagi objek wisatanya bagus-bagus,” ungkapnya.
Sementara itu, Kalapas Kelas II A Padang yang baru, Arimin mengungkapkan bahwa dirinya berasal dari Lombok Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).
“Mohon bimbingan dan dukungan kepada saya, terutama dari Kemenkumham Sumbar, Pemko Padang dan Unsur Forkopimda agar saya dapat bekerja dan menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya,” imbuhnya.
#GP- NEL/DAVID
Kegiatan yang dilangsungkan di Aula Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas II A Muaro Padang, Selasa (4/8) pagi itu, disaksikan langsung Kepala Kanwil Kemenkumham Sumatera Barat (Sumbar), Dwi Prasetyo Susanto. Juga hadir Kepala-kepala Divisi se-Kantor Wilayah Kemenkumham Sumbar, Unsur Forkopimda Kota Padang, segenap jajaran pegawai Lapas Kelas II A Padang serta undangan lainnya.
Sebagaimana diketahui, Sri Yuwono menduduki jabatan barunya sebagai Kalapas Kelas II A Kendal, Jawa Tengah setelah dilantik 20 Agustus 2018 di Aula LP Kelas II A Kendal. Sementara Kalapas Kelas II A Padang yang baru, Arimin dilantik 3 September 2018, ia sebelumnya menjabat Kalapas II B Kota Pasuruan, Jawa Timur.
“Atas nama Pemerintah Kota Padang, kita menyambut adanya sertijab Kalapas Kelas II A Padang. Selamat buat bapak Arimin sebagai Kalapas Kelas II A Padang yang baru. Kemudian doa yang sama juga buat bapak Sri Yuwono, semoga sukses menjalankan jabatan yang baru,” imbuh Mursalim mendoakan.
Kepala Kanwil Kemenkumham Sumbar, Dwi Prasetyo Susanto dalam kesempatan itu menyampaikan, ada 9 Kepala UPT yang dilantik pada 3 September 2018, termasuk Kalapas Kelas IIA Padang. Dia berharap Sri Yuwono sukses di tempat baru sebagai Kalapas Kelas II A Kendal.
“Kepada Bapak Arimin, kami ucapkan selamat datang di Kota Padang. Tugas Bapak Arimin berat, karena Lapas Kelas II A Padang ini adalah rujukan seluruh Lapas se-Sumatera Barat. Kita tidak bisa menolak ada tahanan titipan dari kepolisian dan kejaksaan atau dari daerah lain. Sebagai lapas rujukan, lapas ini harus terjamin keamanannya, oleh karena itu kita harus senantiasa menggalang dukungan dengan Forkopimda,” ujar Dwi Prasetyo.
Kepala Lapas Kelas II A Padang yang lama, Sri Yuwono dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas dukungan pemerintah daerah dan Forkopimda khususnya bagi dirinya selama menjabat Kalapas Kelas IIA Padang.
“Kami memohon doa kita semua, agar saya dapat menjalankan amanah pada jabatan baru sebagai Kalapas Kendal. Mohon maaf jika saya ada kesalahan dan kekhilafan selama bertugas di sini. Di Padang ini enak. Makanannya enak-enak aplagi objek wisatanya bagus-bagus,” ungkapnya.
Sementara itu, Kalapas Kelas II A Padang yang baru, Arimin mengungkapkan bahwa dirinya berasal dari Lombok Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).
“Mohon bimbingan dan dukungan kepada saya, terutama dari Kemenkumham Sumbar, Pemko Padang dan Unsur Forkopimda agar saya dapat bekerja dan menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya,” imbuhnya.
#GP- NEL/DAVID
Tidak ada komentar:
Posting Komentar