Lombok(NTB).GP- Anggota Komisi I DPR RI Muhammad Syafrudin
beserta Pimpinan dan sejumlah Anggota DPR RI meninjau infrastruktur
bangunan yang rusak seperti masjid, pemukiman, sekolah dan fasilitas
umum lainnya, pasca terjadinya musibah gempa yang menimpa Lombok,
Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) beberapa waktu lalu. Ia meminta
kepada pemerintah untuk serius memperhatikan fasilitas ibadah dan dapur
umum.
“Saya meminta kepada bapak bupati
terpilih, dan juga semua pihak agar segara berkonsultasi dengan
pemerintah agar segera memberikan tempat yang layak untuk beribadah
ataupun dapur umum bagi masyarakat yang tertimpa musibah, agar diberikan
kemudahan beraktivitas,” ucapnya usai meninjau posko-posko korban
gempa, di Desa Madain, Kecamatan Sambelia, Lombok Timur, NTB, Rabu
(01/8/2018).
Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu
pun berpesan kepada seluruh masyarakat korban gempa di Desa Obel-Obel,
Lombok Timur, agar bisa tabah menghadapi bencana alam ini. Belakangan
diketahui, Desa Obel-Obel menjadi wilayah yang paling parah dilanda
gempa berkekuatan 6,4 Skala Richter itu.
“Dan mudah-mudahan semua kerusakan yang terjadi akibat musibah tersebut, segera cepat ter-cover dan kita bisa kembali bekerja di perusahaan-perusahaan mereka bekerja,” harap politisi daerah pemilihan NTB itu.
Diketahui, gempa bumi berkekuatan 6,4 SR
dengan kedalaman 24 km mengguncang Pulau Lombok dan Sumbawa di NTB, dan
Pulau Bali, pada Minggu (29/7/2018) lalu. Selain korban jiwa 17 orang
dan 300 lebih warga terluka, gempa di Lombok Timur menimbulkan kerusakan
fisik parah pada ribuan bangunan rumah, gedung fasilitas publik dan
perkantoran.
Pemerintah Provinsi NTB menetapkan waktu
tanggap darurat hingga Kamis (2/8/2018). Berbagai unsur dari kementerian
terkait, lembaga sosial kebencanaan, TNI, dan Polri telah tiba untuk
menolong warga dan melakukan evakuasi.
#GP-NEL/RNI/SF
Tidak ada komentar:
Posting Komentar