Boalemo(GORONTALO).GP- Pekerjaan jalan kurang lebih 5 kilo meter di Desa Pangeya dan Wonosari yang dikerjakan melalui program TMMD ke 102, terbilang berjalan mulus. Dari proses pekerjaan selama ini mencapai 80 perse, sementara proses pemadatan hari ini Jumat (03/08/2018), sudah 700 meter.
Hal tersebut diakui oleh salah satu pengawas, Dinas PUPR Kabupaten Boalemo Nawir. Ia mengaku melihat kondisi dilapangan saat ini, kalau digenjot lagi pekerjaannya dipastikan akan selesai hanya tiga hari.
"Kurang lebih ada 400 kubik timbunan sirtu yang dibutuhkan dalam pekerjaan ini. Dengan panjang 5 kilo meter, serata lebar 6 smpai 7 meter itu bisa selesai tepat waktu kalau digenjot, apalagi kalau ditambah lembur. Saat ini saja progresnya sudah mencapai 80 persen, berarti proses pekerjaan terhitung cepat," jelas Nawir.
Komandan SSK Kapten Inf. Rusdianto Pombayle, mengaku adanya peningkatan progres pada pekerjaan jalan, tidak lain karena kerja keras Satgas TMMD. Kerja sama dan dukungan dari masyarakat menjadikan spirit bagi prajurit yang bertugas.
"Alahamulillah pekerjaan sudah masuk tahapan berikutnya, seperti pemadatan dengan menggunakan alat berat bomag, diawali dari titik nol pekerjaan. Untuk sementara, sudah ada 700 meter telah dilakukan pemadatan. Dalam kurung waktu yang tersisa, kita akan menggenjot lagi bahkan bila perlu dikerjakan lembur," tegasnya.
Sejak dimulainya pekerjaan TMMD, dalam kurung waktu tiga minggu terakhir, sudah mencapai 80 persen. Kinerja TNI melalui program TMMD, patut diapresiasi, sebab pekerjaan yang terhitung rumit dengan kondisi medan parah, belum tentu bisa dikerjakaan oleh pihak ke tiga (kontraktor).
Dari titik nol pekerjaan, proses pengerasan dengan menggunakan alat berat bomag, sudah 700 meter selesai. Dengan dibantu alat buldozer, maka pekerjaan tersebut di prediksi akan selesai paling lambat 3 hari.
#GP-RED-1304-TAUFIK
#LIPUTAN WAWAN
#FOTO ICHA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar