Magelang(JATENG).GP- Manfaat TMMD bukan hanya dirasa bagi masyarakat sekitar, namun para penjual jamu kelilingpun juga ikut kebagian rezekinya.
Candraningrum (40 thn), salah satu penjual jamu keliling ini hampir setiap hari selama program TMMD berlangsung, bisa dipastikan sering menghampiri satgas pada saat jam turun minum.
Ning (panggilan akrab) adalah salah satu penjual jamu (mbak jamu) keliling yang dulu disebut sebagai jamu gendong. Namun seiring perkembangan jaman, jamu gendong sudah berangsur mulai hilang dan beralih menggunakan sepeda motor.
Sasaran fisik program TMMD yang menguras banyak energi ini, bagi personil tentunya harus pintar-pintar memperhatikan kesehatanya, mengingat cuaca sekarang yang sangat dingin dan bahkan berkabut. Salah satunya adalah dengan cara minum vitamin, ada juga yang minum jamu gendong. Jamu herbal yang terbuat dari ramuan bahan tumbuhan ini sangat digemari oleh anggota Satgas TMMD.
Disamping khasiatnya yang bagus untuk kesehatan tubuh, efek sampingnyapun hampir dibilang tidak ada, karena bahan bakunya terbuat dari rempah, akar, dan dedaunan tumbuhan yang memang punya khasiat tertentu yang diambil secara langsung dari kebun. Dan yang jelas, pengolahanyapun secara tradisional dengan cara ditumbuk dan tanpa menggunakan bahan pengawet. Sehingga wajar jika jamu gendong yang banyak manfaatnya bagi kesehatan tubuh, serta harganya sangat terjangkau ini banyak diminati oleh masyarakat.
Dengan adanya program TMMD Reguler 102 kali ini, Ning merasa senang, karena banyak anggota yang membelinya.
Kesempatan semacam ini dimanfaatkan oleh Ning dalam menjajakan barang daganganya, dan secara tidak langsung hasil yang di dapat dari penjualan jamunya bisa menambah nilai ekonomi buat keluarga mereka.
"Hal ini tentunya merupakan berkah tersendiri bagi Ning, karena barang daganganya selalu habis diserbu oleh Satgas setiap hari yang membeli jamunya," terangnya.
#GP-RED/IRL-942.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar