Anggota
Komisi I DPR RI Jimmy Demianus Iji, foto : arief/hr
|
Diketahui, semenjak diberlakukannya
kunjungan bebas visa bagi pemegang e-paspor, banyak WNI menyerbu Jepang
untuk mencari suaka. Namun sebenarnya, ada hal lain yang patut dicurigai
dengan adanya fenomena ini. Politisi PDI Perjuangan ini meminta
Kementerian Luar Negeri untuk segera bertindak menganalisa fenomena ini.
“Mungkin motif sesungguhnya bukan mencari
lapangan pekerjaan. Motifnya bukan itu, hanya alasan saja. Berkaca dari
pengalaman WNI kita ke Suriah, saya harap Kementerian Luar Negeri
berhati-hati, karena mungkin ada tujuan-tujuan politik yang ingin
dicapai orang-orang ini,” ujarnya di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta,
Rabu (11/4/2018).
Di luar dari kecurigaan tersebut, Jimmy
meminta pemerintah untuk memperbaiki sistem pengupahan di Indonesia yang
masih sangat rendah, sehingga menyebabkan masyarakat merasa tidak
dihargai, kemudian mencari pekerjaan di luar negeri.
Politisi dapil Papua Barat itu
menambahkan, jika sistem pengupahan di Indonesia diperbaiki maka ia
yakin fenomena seperti ini dapat diminimalisir.
Perlu diketahui bahwa fenomena WNI pencari
suaka ke Jepang ini berdasarkan data sudah terjadi sejak tahun 2015
dengan jumlah 696 orang. Kemudian meningkat di tahun 2016 menjadi 1.829
orang dan menurun di tahun 2017 sebesar 1.342 orang.
#003/eps/sf
Tidak ada komentar:
Posting Komentar