 |
| Gubernur Sumbar Irwan Prayitno (tiga dari kanan), Staf Ahli Bidang
Hubungan Internasional Kementerian Perdagangan Dody Edward (dua dari
kanan), Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Asben Hendri (kanan)
saat meninjau harga cabai di Pasar Raya Padang, Rabu, (11/4). (pooto dok; Antara Sumbar/Ikhwan Wahyudi) |
PADANG(Sumbar).GP- Staf Ahli Menteri Perdagangan Dody Edward bersama Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno melakukan inspeksi mendadak ke Pasar Raya Padang untuk mengecek harga kebutuhan bahan pokok dan ketersediaannya yang dilansir Antaranews Sumbar pada Rabu pagi (11/4).
"Berdasarkan pantauan dari segi harga ada yang naik juga ada yang turun, namun secara umum cukup stabil dan stok cukup," kata Gubernur Irwan di Padang.
Inspeksi mendadak yang didampingi Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sumbar Asben Hendri, Pjs Wali Kota Padang Alwis dan pejabat lainnya diawali di Pasar Raya Blok IV.
Tiba di lokasi Gubernur Irwan langsung mendatangi pedagang cabai dan menanyakan harga saat ini.
Berdasarkan keterangan yang disampaikan pedagang harga cabai stabil pada kisaran Rp26 ribu hingga Rp28 ribu per kilogram.
Usai berdialog dengan pedagang cabai Irwan melanjutkan sidak ke pedagang beras dan berdasarkan informasi yang diperoleh harga sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi.
Setelah itu Irwan bersama rombongan menuju Pasar Inpres II yang baru mengecek harga daging di lantai II.
Harga daging sekitar Rp110 ribu per kilogram, biasanya sekitar Rp100 ribu, ujarnya.
Menurut Irwan berdasarkan pantauan secara keseluruhan harga terkendali dan kalau pun ada yang naik tidak terlalu tinggi.
Ia menyampaikan telah membuat tim khusus menyambut Ramadhan dan Lebaran agar harga komoditas bisa terkendali.
Sementara Staf Ahli Menteri Perdagangan bidang Hubungan Internasional Dody Edward mengimbau masyarakat tidak perlu panik karena stok pangan cukup menjelang Ramadhan.
Memang menjelang puasa dan hari raya ada kenaikan pemerintah, tapi pemerintah telah mengantisipasi dan menjamin ketersediaan stok, katanya.
Ia mengatakan pengalaman tahun lalu dalam kurun lima tahun terakhir pemerintah sukses melakukan stabilisasi harga saat puasa dan Ramadhan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar